Isi Artikel Utama

Bella Anselia
Asyrun Alkhairi Lubis
Novitaria Br Sembiring

Page: 1612-1624

Abstrak

Latar Belakang: Ginjal merupakan organ vital yang rentan mengalami kerusakan akibat paparan senyawa nefrotoksik seperti etilen glikol. Jahe merah (Zingiber officinale var. rubrum) diketahui mengandung senyawa bioaktif dengan potensi antioksidan dan antiinflamasi yang dapat melindungi ginjal dari kerusakan. Namun, efektivitasnya sebagai agen nefroprotektif perlu dibuktikan secara ilmiah. Tujuan: Mengevaluasi efek nefroprotektif ekstrak etanol jahe merah terhadap kerusakan ginjal yang diinduksi etilen glikol pada tikus putih jantan (Rattus norvegicus) strain Wistar. Metode: Penelitian eksperimental menggunakan post-test only control group design untuk meminimasi bias dengan memastikan kondisi awal kelompok setara. Sebanyak 25 tikus dibagi menjadi lima kelompok: kontrol normal (aquades), kontrol negatif (etilen glikol 0,75%), dan tiga kelompok perlakuan (etilen glikol + ekstrak jahe merah dengan dosis 100, 200, dan 300 mg/kgBB/hari). Parameter yang diukur meliputi kadar kreatinin serum dan gambaran histopatologi ginjal. Data dianalisis menggunakan uji ANOVA satu arah (p < 0,05) dan uji post hoc LSD. Hasil: Ekstrak jahe merah menurunkan kadar kreatinin serum secara signifikan (p < 0,05), dengan penurunan tertinggi pada dosis 300 mg/kgBB (0,528 ± 0,082 mg/dL). Perbaikan histopatologi ginjal juga terlihat berupa penurunan nekrosis, degenerasi sel, dan infiltrasi sel inflamasi. Skor kerusakan ginjal pada kelompok perlakuan (skor 1) lebih rendah dibandingkan kontrol negatif (skor 2). Kesimpulan: Ekstrak etanol jahe merah memiliki efek nefroprotektif terhadap kerusakan ginjal akibat etilen glikol, dengan dosis optimal 300 mg/kgBB/hari. Temuan ini mendukung potensi jahe merah sebagai terapi alternatif untuk gangguan ginjal, meskipun diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mekanisme molekuler dan uji klinis.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Anselia , B., Lubis , A. A., & Sembiring, N. B. (2025). Efek Nefroprotektif Ekstrak Etanol Jahe Merah (Zingiber officinale var. rubrum) Terhadap Gambaran Histopatologi Ginjal Tikus (Rattus norvegicus) Yang Diinduksi oleh Etilen Glikol. Journal of Pharmaceutical and Sciences, 8(3), 1612–1624. https://doi.org/10.36490/journal-jps.com.v8i3.1021
Bagian
Original Articles

Referensi

Alamsyah APD. Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Ginjal. Int J Artif Intell 2019;6:53–74. DOI: https://doi.org/10.36079/lamintang.ijai-0601.32

Alwiyah F, Rudiyanto W, Anggraini DI, Windarti I. Anatomi dan Fisiologi Ginjal: Tinjauan Pustaka. Med Prof J Lampung 2024;14:285–9.

Kementerian Pertanian. Neraca Jahe Dalam Negeri Masih Positif. Kementeri Pertan 2021. https://hortikultura.pertanian.go.id/neraca-jahe-dalam-negeri-masih-positif/.

Nurdyansyah F, Widyastuti DA. JAHE MERAH Senyawa Bioaktif, Manfaat, dan Metode Analisisnya 2022.

Amalia R, Salsabila NA, Kurniawan MR, Rizkiana MF, Palupi B, Mumtazah Z, et al. Prarancangan pabrik etilen glikol dari etilen oksida dan CO₂ melalui proses karbonasi dengan kapasitas 43.000 ton/tahun. J Tugas Akhir Tek Kim 2025;8:1–5.

Cahyanto HA. Standardisasi simplisia dan ekstrak etanol jahe merah (Zingiber officinale Rosch. var rubrum) dari lahan gambut kubu raya, Kalimantan Barat. J Borneo Akcaya 2021;7:49–55. DOI: https://doi.org/10.51266/borneoakcaya.v7i2.204

Ramdhini RN, Mulyani I, Aziz S. Telaah Fitokimia Kulit Kacang Tanah (Arachis hypogaea, L). J Farm Lampung Vol 2021;10. DOI: https://doi.org/10.37090/jfl.v10i1.498

Norhikami N, Fadhilah A. Uji Efektivitas Antiinflamasi Ekstrak Etanol Daun Kelor (Moringa oleifera L.) Pada Tikus Jantan Galur Wistar. Usadha J Pharm 2024:114–22. DOI: https://doi.org/10.23917/ujp.v3i1.321

Gaina C. Gambaran histopatologi ginjal tikus putih (Rattus norvegicus) jantan yang diberi infusa pare lokal pulau Timor 2020.

Agi YA, Titrawani T. Kidney Histology of Wistar Rats (Rattus norvegicus Berkenhout 1769) Due to White Coffee. J Biol UNAND 2021;9:60–7. DOI: https://doi.org/10.25077/jbioua.9.2.60-67.2021

Leaf EOJA, Rat EEOW. Pengaruh Ekstrak Etanol Daun Asam Jawa (Tamarindus indica L.) Terhadap Ginjal Tikus Putih Yang Diinduksi Minyak Jelantah n.d.

Saputri SDHR. Profil Histopatologi Otak pada Tikus Hipertensi (DOCA-Garam) yang Dipapar Ekstrak Metanolik Benalu Mangga 2021.

Tsaniya GEN, Firdaus IWAK, Dewi N, Utami JP, Setiawan B. Toxicity test of eusideroxylon zwageri bark extract on kidney histopathology glomerular hypertrophy and hydropic degeneration. Dentino J Kedokt Gigi 2024;9:188–94. DOI: https://doi.org/10.20527/dentino.v9i2.20403

Supono S. Perbandingan Perubahan Kreatinin Serum Mutlak Dan Relatif Terhadap Deteksi Dini Dan Luaran Pada Pasien Acute Kidney Injury Yang Dirawat di Intensive Care Unit 2018.

Ávila M, Mora Sánchez MG, Bernal Amador AS, Paniagua R. The Metabolism of Creatinine and Its Usefulness to Evaluate Kidney Function and Body Composition in Clinical Practice. Biomolecules 2025;15. https://doi.org/10.3390/biom15010041. DOI: https://doi.org/10.3390/biom15010041

Verdiansah V. Pemeriksaan fungsi ginjal. Cermin Dunia Kedokt 2016;43:148–54.

Thammitiyagodage MG, De Silva NR, Rathnayake C, Karunakaran R, Wgss K, Gunatillka MM, et al. Biochemical and histopathological changes in Wistar rats after consumption of boiled and un-boiled water from high and low disease prevalent areas for chronic kidney disease of unknown etiology (CKDu) in north Central Province (NCP) and its comparison wit. BMC Nephrol 2020;21:38. DOI: https://doi.org/10.1186/s12882-020-1693-3

Malini DM, Fitriani N, Laila A, Ratningsih N, Setiawati T. Struktur morfologis dan histologis ginjal tikus model diabet setelah diberi ekstrak etanol kulit buah jengkol (Archidendron pauciflorum). J Biol Udayana 2021;25:208–17. DOI: https://doi.org/10.24843/JBIOUNUD.2021.v25.i02.p13

Linder MC. Biokimia Nutrisi dan Metabolisme dengan Pemakaian secara Klinis. Parakkasi A, penerjemah 1992.

Apriandi A, Tarman K, Sugita P. Toxicity Sub chronic Water Extract Meretrix meretrix Linnaeus In Vivo on Sprague dawley Rats. Metode n.d.;1400:900.

Price Sylvia A, Wilson Lorraine M. Patofisiologi: konsep klinis proses-proses penyakit. Jakarta Egc 2012.

Bele AJL. Gambaran histopatologi ginjal yang diberikan ekstrak daun widuri (Calotropis gigantea) dan diinduksi aspirin terhadap tikus putih (Rattus norvegicus). J Basic Med Vet 2022;11:64–74.

Vikram M, Magfirah M, Wulandari A. Uji efek nefroterapi ekstrak etanol daun pepolo (Bischofia javanica Blume.) terhadap kadar kreatinin dan ureum tikus putih jantan (Rattus norvegicus) yang diinduksi etilen glikol. Farmakol J Farm 2021;18:45–55.

Susilo J, Ulya H, Furdiyanti NH. Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun Apium Graveolens L. Terhadap Penurunan Kadar Kreatinin Dan Ureum Serum Tikus Yang Diinduksi Etilen Glikol. Pros. Semin. Nas. Unimus, vol. 1, 2018.

Tuldjanah M, Tandi J. Uji efek nefroterapi kulit buah naga merah terhadap kreatinin dan ureum tikus putih jantan. Farmakol J Farm 2021;18:23–33.

Santi I, Rahmawati R, Tari L. Efek ekstrak etanol daun gedi merah (Abelmoschus manihot L.) terhadap gambaran histologi ginjal tikus putih jantan (Rattus norvegicus) model urolithiasis. J Pharm Sci Technol 2018:42–50.

Djabir YY. Uji aktivitas ekstrak etanol jahe merah (Zingiber officinale Rosc var rubrum) dalam memproteksi dan memperbaiki gangguan fungsi hati dan ginjal tikus akibat induksi parasetamol. Maj Farm Dan Farmakol 2020;24:33–6. DOI: https://doi.org/10.20956/mff.v24i2.9303

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama