Uji Aktivitas Antibakteri Sediaan Mouthwash Dari Ekstrak Daun Peppermint ( Mentha piperita L.) dan Daun Jarak Cina ( Jatropha multifida L.) Terhadap Streptococcus mutans
Bilah Samping Artikel
Isi Artikel Utama
Page: 1851-1865
Abstrak
Latar Belakang: Mouthwash merupakan sediaan cair yang berperan penting dalam menjaga kesehatan mulut. Sediaan yang ideal harus memiliki efektivitas antibakteri, stabilitas fisikokimia, serta sifat organoleptik yang dapat diterima. Streptococcus mutans adalah bakteri patogen utama penyebab halitosis dan karies gigi. Ekstrak daun peppermint (Mentha piperita L.) dan daun jarak cina (Jatropha multifida L.) diketahui mengandung senyawa bioaktif seperti flavonoid, saponin, dan tanin yang berpotensi sebagai antibakteri. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk memformulasikan ekstrak daun peppermint dan daun jarak cina ke dalam sediaan mouthwash yang stabil serta menguji aktivitas antibakterinya terhadap Streptococcus mutans. Metode: Ekstrak kedua daun dibuat menggunakan metode maserasi dengan pelarut etanol. Sediaan mouthwash diformulasikan dengan tiga variasi konsentrasi kombinasi ekstrak (2%, 2,5%, dan 3%). Sediaan kemudian dievaluasi stabilitas fisiknya (organoleptik, pH) dan diuji aktivitas antibakterinya terhadap S. mutans menggunakan metode difusi cakram Kirby-Bauer. Data zona hambat dianalisis secara statistik dengan uji ANOVA dan Duncan. Hasil: Hasil evaluasi fisikokimia menunjukkan semua formula sediaan stabil selama 28 hari pengamatan, dengan pH 6 yang sesuai dengan rongga mulut. Uji aktivitas antibakteri menunjukkan peningkatan zona hambat seiring dengan meningkatnya konsentrasi ekstrak, yaitu 10,33 mm (konsentrasi 2%), 11,1 mm (konsentrasi 2,5%), dan 11,9 mm (konsentrasi 3%). Hasil ini mendekati zona hambat kontrol positif Betadine gargle (11,95 mm). Kontrol negatif tidak menunjukkan zona hambat. Analisis statistik menunjukkan perbedaan yang signifikan (p<0,05) antar konsentrasi. Kesimpulan: Disimpulkan bahwa sediaan mouthwash kombinasi ekstrak daun peppermint dan daun jarak cina konsentrasi 3% merupakan formula paling stabil dan memiliki aktivitas antibakteri terbaik yang setara dengan sediaan pembanding komersial. Dengan demikian, kombinasi ekstrak ini berpotensi dikembangkan sebagai agen antibakteri alami untuk kesehatan mulut.
Unduhan
Rincian Artikel
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Referensi
Ningrum WA, Waznah U. Formulasi mouthwash ekstrak etanol daun kemangi (Ocimumbasilicum L.). Cendekia J Pharm 2018;2:159–66. DOI: https://doi.org/10.31596/cjp.v2i2.30
Shah P, Nishan N, Patel A, Bhat C, Choudhary S, Shah R. Comparative Evaluation of Antimicrobial Properties of Chicory Extract and Chlorhexidine Mouthwash Against Streptococcus Mutans and Lactobacillus Acidophilus. Int Dent Med J Adv Res - Vol 2015 2018;4:1–4. https://doi.org/10.15713/ins.idmjar.93. DOI: https://doi.org/10.15713/ins.idmjar.93
Cui G, Li P, Wu R, Lin H. Streptococcus Mutans Membrane Vesicles Inhibit the Biofilm Formation of Streptococcus Gordonii and Streptococcus Sanguinis. Amb Express 2022;12. https://doi.org/10.1186/s13568-022-01499-3. DOI: https://doi.org/10.1186/s13568-022-01499-3
Silva ACB da, Stipp RN, Mattos‐Graner RO, Sampaio FC, Araújo DAM. Influence of Sub-Lethal and Lethal Concentrations of Chlorhexidine on Morphology and Glucosyltransferase Genes Expression in Streptococcus Mutans. Adv Microbiol 2014;04:945–54. https://doi.org/10.4236/aim.2014.413105. DOI: https://doi.org/10.4236/aim.2014.413105
Piotr D, Andrea H. Halitosis - Gastrointestinal entity? Pediatr Wspolczesna 2009;11:37–9. DOI: https://doi.org/10.1016/S1077-9108(08)79051-0
Suwito MB, Wahyunitisari MR, Umijati S. Efektivitas ekstrak seledri (apium graveolens L. var. secalinum Alef.) terhadap pertumbuhan bakteri streptococcus mutans sebagai alternatif obat kumur. J Kedokt Syiah Kuala 2017;17:159–63. DOI: https://doi.org/10.24815/jks.v17i3.9150
Lei L, Zeng J, Wang L, Gong T, Zheng X, Qiu W, et al. Quantitative Acetylome Analysis Reveals Involvement of Glucosyltransferase Acetylation in Streptococcus Mutans Biofilm Formation. Environ Microbiol Rep 2020;13:86–97. https://doi.org/10.1111/1758-2229.12907. DOI: https://doi.org/10.1111/1758-2229.12907
Greenman J, Benkara Mostefa Saad S. Relating breath malodour to food constituents and oral health. Food Const. Oral Heal. Curr. Status Futur. Prospect., 2009, p. 100–33. https://doi.org/10.1533/9781845696290.2.100. DOI: https://doi.org/10.1533/9781845696290.2.100
Juniardi S, Lay BW. Syzygium aromaticum essential oil prevents halitosis caused by oral bacteria Streptococcus sanguinis. Food Res 2019;3:814–20. https://doi.org/10.26656/fr.2017.3(6).175. DOI: https://doi.org/10.26656/fr.2017.3(6).175
Krespi YP, Shrime MG, Kacker A. The relationship between oral malodor and volatile sulfur compound-producing bacteria. Otolaryngol Head Neck Surg 2006;135:671–6. https://doi.org/10.1016/j.otohns.2005.09.036. DOI: https://doi.org/10.1016/j.otohns.2005.09.036
Sumitha M, Hapsari KB. Perasan Daun Mengkudu Menghambat Pertumbuhan Escherichia coli. J Indones Med Veterinus Hal 2013:216–24.
McKay DL, Blumberg JB. A review of the bioactivity and potential health benefits of peppermint tea (Mentha piperita L.). Phyther Res 2006;20:619–33. https://doi.org/10.1002/ptr.1936. DOI: https://doi.org/10.1002/ptr.1936
Gholamipourfard K, Salehi M, Banchio E. Mentha piperita phytochemicals in agriculture, food industry and medicine: Features and applications. South African J Bot 2021;141:183–95. https://doi.org/10.1016/j.sajb.2021.05.014. DOI: https://doi.org/10.1016/j.sajb.2021.05.014
Hidayati N, Sari EN, Budiman H, Handayani S. Uji Efektivitas Antibakteri Pasta Gigi Ekstrak Daun Peppermint (Mentha piperita L) dan Ekstrak Daun Sirih Merah (Piper crocatum) terhadap Streptococcus mutans. CERATA J Ilmu Farm 2023;14:94–103. DOI: https://doi.org/10.61902/cerata.v14i2.868
Anggita D, Abdi DA, Desiani V. Efektifitas ekstrak daun dan getah tanaman jarak cina (Jatropha multifida L.) sebagai antibakteri terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus secara in vitro. Wind Heal J Kesehat 2018:29–33. DOI: https://doi.org/10.33096/woh.v1i1.556
Azhari S, Kurniaty R, Yusuf M, Zulyani R, Mahmudi M, Rani WM, et al. Skrining fitokimia dan aktivitas antioksidan ekstrak etanol daging buah pala (Myristica fragrans) kawasan Aceh Selatan, Indonesia. J Pharm Sci 2024:537–43. DOI: https://doi.org/10.36490/journal-jps.com.v7i4.421
Nasution MA, Sari M, Andry M, Syahputri H, Novranda N. Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Sisik Naga Terhadap Bakteri Staphylococcus Aureus Dan Salmonella Typhi. J Dunia Farm 2023;7:125–36. DOI: https://doi.org/10.33085/jdf.v7i2.5693
Faisal H, Sastra H, Andry M, Sari M, Chan A, Nasution MA. Formulasi sediaan pasta gigi ekstrak etanol buah takokak (Solanum torvum Sw.) dan tulang ikan tuna sirip kuning (Thunnus albacares) terhadap bakteri Streptococcus viridans dan bakteri Escherichia coli. J Pharm Sci 2023:1322–38. DOI: https://doi.org/10.36490/journal-jps.com.v6i3.218
Ginting I, Rudang SN, Andry M, Sari M, Nasution MA. Uji aktivitas antibakteri kombinasi ekstrak kulit dan biji Pepaya (Carica papaya L.) terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli. J Pharm Sci 2023:1606–15. DOI: https://doi.org/10.36490/journal-jps.com.v6i4.262
Indriana M. Activity ethanol extract of mangga (Curcuma mangga Val.) Feet udem rat white. J Pharm Sci 2019;2:41–6. DOI: https://doi.org/10.36490/journal-jps.com.v2i2.83
Anggraeni R. Uji karakteristik simplisia buah andaliman (zanthoxylum acanthopodium DC.). JIFI (Jurnal Ilm Farm Imelda) 2020;3:32–8. DOI: https://doi.org/10.52943/jifarmasi.v3i2.210
Mayasari U, Laoli MT. Karakterisasi simplisia dan skrining fitokimia daun jeruk lemon (citrus limon (l.) burm. f.). KLOROFIL J Ilmu Biol Dan Terap 2018;2:7–13. DOI: https://doi.org/10.30821/kfl:jibt.v2i1.1802
Departemen Kesehatan Indonesia. Farmakope Indonesia Edisi III. 1979.
RI D. Farmakope Indonesia Edisi IV. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia; 1995.
Harborn. Metode Fitokimia. Bandung: ITB Press; 1996.
DepKes R. Materia medika Indonesia Edisi Keempat 1989:538–41, 550.
Pradewa MR. Formulasi sediaan obat kumur berbahan dasar gambir (Uncaria gambier Roxb) 2008.
Rahayu P. Konsentrasi hambat minimum (khm) buah belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L) terhadap pertumbuhan Candida albicans 2013.
ARJILE D. Formulasi Dan Uji Aktivitas Sediaan Gel Anti Jerawat Ekstrak Etanol Daun Nilam (Pogostemon cablin (Blanco.) Terhadap Bakteri Proplonibacterium acnes. 2021.
Siregar A, Mutia MS, Napiah A. Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Pegagan (Centella asiatica (L.) Urb) Pada Bakteri Staphylococcus aureus. Pharmasipha 2022;6:21–8. DOI: https://doi.org/10.21111/pharmasipha.v6i1.7403
Prasko P, Sutomo B, Suwarsono S, Supardan I. Daya hambat daun alpukat muda terhadap bakteri mulut (Streptococcus Mutans). J Kesehat Gigi 2015;2:110–4. DOI: https://doi.org/10.31983/jkg.v2i02.3299
Syahirrah DP, Rahmiyani I, Fathurohman M, Rahmawati R. Aktivitas Antibakteri Formula Mouthwash Ekstrak Daun Singkong (Manihot esculenta Crantz) pada Streptococcus Mutans. Pros. Semin. Nas. Disem. Has. Penelit. Progr. Stud. S1 Farm., vol. 2, 2022.
Voen-Na CD, Wardani TS, Wicahyo SM. Formulasi Dan Uji Efektivitas Antibakteri Sediaan Mouthwash Dari Ekstrak Daun Kemangi (Ocimum x africanum L.) Terhadap Bakteri Staphylococcus aureus. JIFI (Jurnal Ilm Farm Imelda) 2025;8:162–71. DOI: https://doi.org/10.52943/jifarmasi.v8i2.1856
Larson D. Clinical chemistry-e-book: fundamentals and laboratory techniques. Elsevier Health Sciences; 2015.
Bishop ML, Fody EP, Schoeff LE. Clinical Chemistry: Techniques, Principles, and Correlations. Wolters Kluwer Alphen aan den Rijn, The Netherlands; 2018.
Davis WW, Stout TR. Disc plate method of microbiological antibiotic assay: I. Factors influencing variability and error. Appl Microbiol 1971;22:659–65. DOI: https://doi.org/10.1128/am.22.4.659-665.1971
Septiani S, Dewi EN, Wijayanti I. Aktivitas antibakteri ekstrak lamun (Cymodocea rotundata) terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli (Antibacterial activities of seagrass extracts (Cymodocea rotundata) against Staphylococcus aureus and Escherichia coli). Saintek Perikan Indones J Fish Sci Technol 2017;13:1–6. DOI: https://doi.org/10.14710/ijfst.13.1.1-6
Ainurrochmah A. Efektivitas ekstrak daun binahong (Anredera cordifolia) terhadap penghambatan pertumbuhan bakteri Shigella flexneri dengan metode sumuran. LenteraBio Berk Ilm Biol 2013;2.
Gunawan HC, Yusliana Y, Daeli PJ, Sarwendah S, Chiuman L. Uji Antibakteri Air Perasan Daging Buah Nanas (Ananas Comosus (L) Merr) terhadap Bakteri Staphylococcus Aureus. J Kedokt Dan Kesehat 2019;15:170–7. DOI: https://doi.org/10.24853/jkk.15.2.170-177
Suryani N, Nurjanah D, Indriatmoko DD. Aktivitas antibakteri ekstrak batang kecombrang (Etlingera elatior (Jack) RM Sm.) terhadap bakteri plak gigi Streptococcus mutans. J Kartika Kim 2019;2:23–9. DOI: https://doi.org/10.26874/jkk.v2i1.19