TINGKAT KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN TERHADAP PELAYANAN KEFARMASIAN DI UPTD PUSKESMAS KUTA BLANG KABUPATEN BIREUEN
Isi Artikel Utama
Page: 76-81
Abstrak
Pendahuluan; mutu pelayanan merupakan faktor penting yang dapat membentuk kepercayaan pasien puskesmas sehingga tercipta loyalitas dan kepuasan pasien terhadap pelayanan kesehatan. Hasil pengamatan dan wawancara singkat yang dilakukan kepada 11 pasien rawat jalan di Apotek UPTD Puskesmas Kuta Blang Kabupaten Bireuen terdapat 6 orang pasien yang mengeluh mengenai pelayanan dalam operasional sehari-hari, kurangnya penyamapian informasi obat dan keterbatasan obat yang disediakan di UPTD Puskesmas Kuta Blang Kabupaten Bireuen. Tujuan; untuk mengetahui tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan kefarmasian di UPTD Puskesmas Kuta Blang Kabupaten Bireuen. Metode; metode Penelitian ini menggunakan metode survei deskriptif. Populasi penelitian ini sebanyak 4.061 orang dengan sampel yang diambil menggunakan rumus slovin sebanyak 98 orang. Analisa data yang digunakan yaitu menggunakan analisis deskriptif. Hasil; hasil penelitian tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan kefarmasian di UPTD Puskesmas Kuta Blang Kabupaten Bireuen, menunjukkan bahwa tingkat kepuasan terbesar pada dimensi daya tanggap sebesar 68,6%, bukti fisik 67,1%, empati 65,2%, jaminan 62,7% dan yang terakhir dimensi kehandalan 62,2%. Kesimpulan; persentase rata-rata tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan kefarmasian di UPTD Puskesmas Kuta Blang Kabupaten Bireuen secara keseluruhan sebesar 65,6% dengan klasifikasi kepuasan adalah tidak puas.
Unduhan
Rincian Artikel
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Referensi
Al-asaf AF. (2017). Mutu Pelayanan Kesehatan : Perspektif Internasional. EGC.
Berliana, N. D. (2020). Analisis Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pasien Di Puskesmas Kenali Besar Kota Jambi. Journal of Healthcare Technology and Medicine, 6(2), 826. https://doi.org/10.33143/jhtm.v6i2.1039
Data Kunjungan Pasien Rawat Jalan UPTD Puskesmas Kuta Blang Kabupaten Bireuen, (2022).
Iriyanti, M. (2021). Hubungan Mutu Pelayanan Kefarmasian dengan Kepuasan Pasien Rawat Jalan di Puskesmas Bebesen Kabupaten Aceh Tengah. Serambi Saintia Jurnal Sains Dan Aplikasi, IX(1).
Landri, P. W. (2021). Tingkat Kepuasan Pasien pada Pelayanan Kefarmasian di Rawat Jalan Puskesmas Montasik Provinsi Nanggroe Aceh Darusalam. Skripsi Universitas Ngudi Waluyo.
Laque, R. (2019). Tingkat Kepuasan Pasien Rawat Jalan Terhadap Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas Natam Kabupaten Aceh Tenggara Tahun 2019. Journal of Health and Medical Science, 1(4), 56–60.
Lestari, D. (2019). Tingkat Kepuasan Pasien Terhadap Pelayanan Kefarmasian Di Puskesmas Labruk Kidul Kabupaten Lumajang. April.
Menkes RI. (2019). Petunjuk Teknis Standar Pelayanan Kefarmasian Di Puskesmas. In Kementerian Kesehatan Republik Indonesia: Vol. 615.1.
Nabella, & Putra, A. (2018). Tingkat Kepuasan Pasien Terhadap Pelayanan Kesehatan di Puskesmas Tersertifikasi Akreditasi Dasar. 3(4), 163–172.
Naima, & Sudirman. (2019). Manajemen Mutu Pelayanan Kesehatan Di Puskesmas Sienjo Kecamatan Toribulu Kabupaten Parigi Moutong. Chemistry of Materials, 21.
Ngkolu, N. W. (2019). Evaluasi Tingkat Kepuasan Pasien Terhadap Pelayanan Kefarmasian Di Puskesmas Bontonompo I Kabupaten Gowa. 02(2010).
Permenkes RI. (2016). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 74 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas.
Pohan IS. (2012). Jaminan Mutu Layanan Kesehatan. EGC.
Ramadhan, S. D. (2020). Tingkat Kepuasan Pasien Rawat Jalan Terhadap Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas Batu Kota Batu. 3(2017), 54–67.
Stevani, H. (2018). Tingkat Kepuasan Pasien Terhadap Pelayanan Kefarmasian Di Puskesmas Doi-Doi Kecamatan Pujananting Kabupaten Barru. Media Farmasi, 14(1), 1.