Konsentrasi hambat minimum dan konsentrasi bunuh minimum ekstrak etanol dan nanopartikel ekstrak etanol daun matoa (Pometia pinnata) terhadap Cutibacterium acnes
Isi Artikel Utama
Page: 450-466
Abstrak
Penyakit infeksi merupakan penyakit yang disebabkan oleh masuk dan berkembangbiaknya mikroorganisme, termasuk bakteri, fungi, parasit, dan virus. Penyakit ini terjadi ketika interaksi dengan mikroba menyebabkan kerusakan pada tubuh inang, yang memicu berbagai gejala dan tanda klinis. Penelitian ini bertujuan untuk membuat nanopartikel ekstrak etanol daun matoa serta membandingkan nilai konsentrasi hambat minimum (KHM) dan konsentrasi bunuh minimum (KBM), serta mengevaluasi daya hambat aktivitas antibakteri ekstrak dan nanopartikel ekstrak daun matoa terhadap Cutibacterium acnes. Penelitian ini dilakukan secara eksperimental. Variabel bebas meliputi konsentrasi ekstrak daun matoa (6,25%, 12,5%, 25%, dan 50%) dan konsentrasi nanopartikel ekstrak daun matoa (0,625%, 1,25%, 2,5%, dan 5%). Variabel terikat adalah aktivitas antibakteri ekstrak dan nanopartikel ekstrak daun matoa terhadap Escherichia coli dan Cutibacterium acnes. Karakterisasi ukuran nanopartikel ekstrak dilakukan menggunakan Particle Size Analyzer (PSA), dengan hasil ukuran rata-rata 528,95 nm. Nilai KHM ekstrak daun matoa terhadap C. acnes adalah 12,5%, sedangkan nanopartikel ekstrak daun matoa adalah 1,25%. Nilai KBM ekstrak daun matoa adalah 50%, sementara untuk nanopartikel adalah 5%. Aktivitas antibakteri tertinggi ekstrak etanol daun matoa terhadap C. acnes diperoleh pada konsentrasi 50% dengan diameter zona hambat 27,86 mm, sedangkan nanopartikel ekstrak daun matoa menunjukkan zona hambat 26,53 mm pada konsentrasi 5%, yang dikategorikan sebagai sensitif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa formulasi nanopartikel ekstrak daun matoa dapat mengurangi dosis yang diperlukan hingga sepuluh kali lipat dibandingkan ekstrak konvensional, sehingga berpotensi sebagai agen antibakteri yang lebih efektif.
Unduhan
Rincian Artikel

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Referensi
Fitri D, Kiromah NZW, Widiastuti TC. Formulasi Dan Karakterisasi Nanopartikel Ekstrak Etanol Daun Salam (Syzygium polyanthum) Pada Berbagai Variasi Komposisi Kitosan Dengan Metode Gelasi Ionik. JPSCR J Pharm Sci Clin Res 2020;5:61. https://doi.org/10.20961/jpscr.v5i1.39269. DOI: https://doi.org/10.20961/jpscr.v5i1.39269
Rawa RA. Program studi diploma iii farmasi sekolah tinggi ilmu kesehatan samarinda samarinda 2021 2021.
Nugroho AW. Mikrobiologi Kedokteran Jawetz, Melnick, and Adelbergs. Jakarta EGC 2013.
Rahmah S. Aktivitas Antibakteri Ekstrak Kulit Buah Manggis (Garcinia Mangostana L.) Terhadap Bakteri dari Kulit Berjerawat 2023.
Siregar FS. Efektivitas Ekstrak Etanol Daun Kelor terhadap Cutibacterium Acnes. J Implementa Husada 2023;4. https://doi.org/10.30596/jih.v4i2.13637. DOI: https://doi.org/10.30596/jih.v4i2.13637
Siregar HN, Rahayu YP, Nasution HM, Nasution MP. Uji Aktivitas Antibakteri Nanopartikel Ekstrak Etanol Daun Matoa (Pometia pinnata JR Forst & G. Forst) Terhadap Bakteri Escherichia coli. J Ris Kefarmasian Indones 2023;5:24–41. DOI: https://doi.org/10.33759/jrki.v5i1.329
Astrid Teresa. Akne Vulgaris Dewasa : Etiologi, Patogenesis Dan Tatalaksana Terkini. J Kedokt Univ Palangka Raya 2020;8:952–64. https://doi.org/10.37304/jkupr.v8i1.1500. DOI: https://doi.org/10.37304/jkupr.v8i1.1500
Pratiwi RH. Mekanisme pertahanan bakteri patogen terhadap antibiotik. J pro-Life 2017;4:418–29.
Anggraeni AD. Optimasi Formula dan Uji Antibakteri Terhadap Staphylococcus aureus dan Propionibacterium acne Pada Sediaan Emulgel Kombinasi Minyak Atsiri Cinnamomum Zeylanicum dan Citrus hystrix dengan Desain Faktorial 2^2. J Herbal, Clin Pharm Sci 2020;1:12. https://doi.org/10.30587/herclips.v1i02.1410. DOI: https://doi.org/10.30587/herclips.v1i02.1410
Fahira N, Rahayu YP, Nasution HM, Nasution MP. Uji aktivitas antibakteri nanopartikel ekstrak etanol daun matoa ( Pometia pinnata J . R Forst & G . Forst ) terhadap bakteri Streptococcus mutans. J Ris Kefarmasian Indones 2023;5:100–19. DOI: https://doi.org/10.33759/jrki.v5i1.327
Sutomo S, Hasanah N, Arnida A, Sriyono A. Standardisasi simplisia dan ekstrak daun matoa (Pometia pinnata JR Forst & G. Forst) asal Kalimantan Selatan. J Pharmascience 2021;8:101–10. DOI: https://doi.org/10.20527/jps.v8i1.10275
Rossalinda R, Wijayanti F, Iskandar D. Effectiveness of Matoa Leaf (Pometia pinnata) Extract as an Antibacterial Staphylococcus epidermidis. Stannum J Sains Dan Terap Kim 2021;3:1–8. https://doi.org/10.33019/jstk.v3i1.2133. DOI: https://doi.org/10.33019/jstk.v3i1.2133
Risna. Uji aktivitas antibakteri ekstrak etanol daun matoa (Pometia pinnata J. R & G.Forst.) terhadap pertumbuhan Staphylococcus aureus dan Escherichia coli 2023;6:1–14. DOI: https://doi.org/10.31539/jks.v6i2.4725
Departemen Kesehatan Republik Indonesia., Depkes RI. Farmakope Hebal Indonesia. Farmakop Herb Indones 2008.
Indonesia DK. Farmakope Indonesia Edisi III. 1979.
Kurniasari D, Atun S. Pembuatan dan karakterisasi nanopartikel ekstrak etanol temu kunci (boesenbergia pandurata) pada berbagai variasi komposisi kitosan. J Sains Dasar 2017;6:31–5. DOI: https://doi.org/10.21831/jsd.v6i1.13610
Natasya B. Pembuatan Nanopartikel dari Ekstrak Etanol Daun Srikaya (Annona Squamosa L.) dan Uji Aktivitas Antibakteri Terhadap Staphylococcus aureus dan Escherichia coli 2018.
Sabdoningrum EK, Hidanah S, Chusniati S. Characterization and phytochemical screening of meniran (Phyllanthus niruri Linn) extract’s nanoparticles used ball mill method. Pharmacogn J 2021;13. DOI: https://doi.org/10.5530/pj.2021.13.200
Saepudin S, Kartikawati E, Herliyani W. Uji Aktivitas Antibakteri dan Analisis KLT-Bioautografi Ekstrak Etanol Daun Situduh Langit (Erigeron sumatrensis Retz) Terhadap Bakteri Escherichia coli. J Med Farmaka 2024;2:165–75. DOI: https://doi.org/10.51873/jhhs.v8i2.343
Ikhsan MK, Saputro S, Asjur AV. Formulasi Sediaan Krim Ekstrak Etanol Biji Kalabet (Trigonella Foenum-Graecum) Dengan Basis Krim Tipe M/A Dan Uji Aktivitas Antibakteri Terhadap (Staphylococcus Aureus). J Kesehat Tambusai 2023;4:3416–28.
Setyawan S. Antibacterial Activity Test of Aloe vera L. Leaf Extracts on Extended Spectrum?-Lactamase (ESBL) Producing Bacteria from Surgical Site Infection Isolate. Nexus Kedokt Translasional 2015;4.
Hudzicki J. Kirby-Bauer disk diffusion susceptibility test protocol. Am Soc Microbiol 2009;15:1–23.
Maryam F, Taebe B, Toding DP. Pengukuran parameter spesifik dan non spesifik ekstrak etanol daun matoa (Pometia pinnata JR & G. Forst). J Mandala Pharmacon Indones 2020;6:1–12. DOI: https://doi.org/10.35311/jmpi.v6i01.39
Depkes RI. Materia Medika (Indonesia Medical Materials). 1989.
Harborne AJ. Phytochemical methods a guide to modern techniques of plant analysis. springer science & business media; 1998.
Jeffrey B Harborne. Metode Fitokimia : Penuntun Cara Modern menganalisis tumbuhan 1987.
Robinson T. The organic constituents of higher plants: their chemistry and interrelationships. Burgess Life Sci Ser 1963. DOI: https://doi.org/10.5962/bhl.title.6010
Islami D, Ramadhani W, Iballa BDM, Siregar ED. Skrining fitokimia dan uji aktivitas antioksidan dari ekstrak kulit buah Matoa pometia pinnata JR Forst. & G. Forst. Jurnal’Aisyiyah Med 2024;9.
Nurfatihayati N, Fadli A, Sunarno S, Safara AS, Permatasari A. Modifikasi Kitosan dari Limbah Udang menggunakan Metode Gelasi Ionik. J Bioprocess, Chem Environ Eng Sci n.d.;4:19–29.
Martien R, Adhyatmika A, Irianto IDK, Farida V, Sari DP. Perkembangan teknologi nanopartikel sebagai sistem penghantaran obat. Maj Farm 2012;8:133–44.
Fitri DR, Syafei D, Sari CP. Karakteristik Nanopartikel Ekstrak Etanol 70% Daun Jarak Pagar (Jatropha Curcas L.) dengan Metode Gelasi Ionik. J Farm Higea 2021;13:1–7. DOI: https://doi.org/10.52689/higea.v13i1.324
Bhumkar DR, Pokharkar VB. Studies on effect of pH on cross-linking of chitosan with sodium tripolyphosphate: a technical note. Aaps Pharmscitech 2006;7:E138–43. DOI: https://doi.org/10.1208/pt070250
Primadevi S, Nafiah R. Pengaruh crosslink agent pada pembuatan nanokitosan terhadap kadar flavonoid ekstrak etanol buah parijoto. Cendekia J Pharm 2020;4:156–68. DOI: https://doi.org/10.31596/cjp.v4i2.109
Putri AI, Sundaryono A, Chandra IN. Karakterisasi nanopartikel kitosan ekstrak daun ubijalar (Ipomoea batatas l.) menggunakan metode gelasi ionik. Alotrop 2018;2. DOI: https://doi.org/10.33369/atp.v2i2.7561
Hudaya A, Radiastuti N, Sukandar D, Djajanegara I. Uji aktivitas antibakteri ekstrak air bunga kecombrang terhadap bakteri e. coli dan s. aureus sebagai bahan pangan fungsional. Al-Kauniyah J Biol 2014;7:9–15.
Michner M. Pražské svatodušní bouře v roce 1848 2016.
Rori BND, Khoman JA, Supit ASR. Uji Konsentrasi Hambat Minimum Ekstrak Daun Gedi (Abelmoschus manihot L. Medik) terhadap Pertumbuhan Streptococcus mutans. E-GiGi 2018;6. DOI: https://doi.org/10.35790/eg.6.2.2018.20200
Zanuary AR. Efektifitas daya antibakteri ekstrak daun matoa Pometia (Pinnata JR & G. Fors) dalam berbagai konsentrasi terhadap pertumbuhan Streptococcus Mutans (secara in vitro) 2014.
Gunawan H, Rahayu YP. Uji Aktivitas Antibakteri Formulasi Sediaan Pasta Gigi Gel Ekstrak Daun Salam (Syzygium polyanthum (Wight) Walp) Terhadap Streptococcus mutans. FARMASAINKES J Farm Sains, Dan Kesehat 2021;1:56–67. DOI: https://doi.org/10.32696/fjfsk.v1i1.817
Rahayu YP, Sirait US. Formulasi Sediaan Obat Kumur (Mouthwash) Ekstrak Daun Salam (Syzygium polyanthum (Wight) Walp.) Dan Uji Antibakterinya Terhadap Streptococcus mutans Secara In Vitro. Pros. Semin. Nas. Has. Penelit., vol. 5, 2022, p. 370–9.
Rahayu YP, Lubis MS, Mutti-in K. Formulasi Sediaan Sabun Cair Antiseptik Ekstrak Biji Pepaya (Carica papaya L.) Dan Uji Efektivitas Antibakterinya Terhadap Staphylococcus aureus. Pros. Semin. Nas. Has. Penelit., vol. 4, 2021, p. 373–88.
Muharni M, Fitrya F, Farida S. Uji aktivitas antibakteri ekstrak etanol tanaman obat suku Musi di kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan. J Kefarmasian Indones 2017:127–35.
Wirawan D, Rahmat D. Formulasi Nanopartikel Ekstrak Temu Lawak Berbasis Kitosan Sebagai Antijerawat. Med Sains J Ilm Kefarmasian 2019;3:153–8. DOI: https://doi.org/10.37874/ms.v3i2.79
Chandra MA, Pambudi DR, Fitriyanti SK, Jamalluddin W Bin. Effect of differences in solvent ethanol extract of dayak onion bulbs and incubation time of Propionibacterium acnes on the antibacterial activity test Pengaruh perbedaan pelarut ekstrak etanol umbi bawang dayak (eleutherine americana merr.) dan waktu inkubasi Propionibacterium acnes pada uji aktivitas antibakteri. J Ilm Farm (Scientific J Pharmacy) Spec Ed 2023;65:75. DOI: https://doi.org/10.20885/jif.specialissue2023.art7
Suryani N, Nurjanah D, Indriatmoko DD. Aktivitas antibakteri ekstrak batang kecombrang (Etlingera elatior (Jack) RM Sm.) terhadap bakteri plak gigi Streptococcus mutans. J Kartika Kim 2019;2:23–9. DOI: https://doi.org/10.26874/jkk.v2i1.19
Pelczar MJ. Dasar-dasar mikrobiologi 2019.
Sujana KV, Katja DG, Koleangan HSJ. Aktivitas Antibakteri Ekstrak dan Fraksi Kulit Batang Chisocheton sp.(C. DC) Harms terhadap Staphylococcus aureus dan Escherichia coli 2024. DOI: https://doi.org/10.35799/cp.17.1.2024.54700
Dwidjoseputro D. Dasar-dasar mikrobiologi 2019.
Waluyo L. Teknik dasar metode mikrobiologi. Univ Muhammadiyah Malang Press Malang 2010.
Fajarwati A. Uji Aktivitas Antibakteri Gel fraksi dari Ekstrak Sokhlet Zibethinus folium terhadap Escherichia coli Secara In Vitro 2018.
Smułek W, Kaczorek E. Factors influencing the bioavailability of organic molecules to bacterial cells—a mini-review. Molecules 2022;27:6579. DOI: https://doi.org/10.3390/molecules27196579
Madduluri S, Rao KB, Sitaram B. In vitro evaluation of antibacterial activity of five indigenous plants extract against five bacterial pathogens of human. Int J Pharm Pharm Sci 2013;5:679–84.
Sapara TU. Efektivitas antibakteri ekstrak daun pacar air (impatiens balsamina l.) terhadap pertumbuhan porphyromonas gingivalis. Pharmacon 2016;5.
Wan X-F, Wang S, Kang C-Z, Lyu C-G, Guo L-P, Huang L-Q. Chinese medicinal materials industry during the 14th Five-Year Plan period: Trends and development suggestions. Zhongguo Zhong Yao Za Zhi= Zhongguo Zhongyao Zazhi= China J Chinese Mater Medica 2022;47:1144–52.
Wang L, Hu C, Shao L. The antimicrobial activity of nanoparticles: present situation and prospects for the future. Int J Nanomedicine 2017:1227–49. DOI: https://doi.org/10.2147/IJN.S121956