Hubungan Pola Makan Dan Status Gizi Terhadap Kejadian Hipertensi Pada Lansia Di Puskesmas Sultan Daulat Kota Subulussalam
Isi Artikel Utama
Page: 334-343
Abstrak
Latar belakang: Hipertensi adalah suatu keadaan ketika tekanan darah di pembuluh darah meningkat secara kronis. Hipertensi didefinisikan dimana tekanan sistolik di atas 140 mmHg dan diastolik diatas 90 mmHg. Tujuan peneliti untuk mengetahui hubungan pola makan dan status gizi terhadap kejadian hipertensi pada lansia di Puskesmas Sultan Daulat Kota Subulussalam. Penelitian bersifat observasional analitik dengan desain case control. Populasi penelitian adalah seluruh lansia di Puskesmas Sultan Daulat Kota Subulussalam yang penderita hipertensi dan tidak hipertensi. Sampel kasus adalah penderita hipertensi 22 responden dan sampel kontrol adalah bukan penderita hipertensi 22 responden. Data dianalisis secara bivariat dengan uji statistik chi-square. Hasil penelitian terdapat hubungan antara pola makan dengan p-value 0,004<05 dan OR 7,600 (95% CI) 1,732 – 33,347, asupan lemak dengan p-value 0,001<05 dan OR 13,571 (95% CI) 2,991 – 61,586, asupan natrium dengan p-value 0,000<05 dan OR 12,000 (95% CI) 2,862 – 50,306 dan status gizi dengan p-value 0,002<05 dan OR 9,643 (95% CI) 2,362 – 39,365 dengan kejadian hipertensi pada lansia di Puskesmas Sultan Daulat Kota Subulussalam. Saran dari penelitian ini diharapkan mengatur pola makan seimbang, mengurangi mengonsumsi makanan yang mengandung lemak dan tinggi natrium, dan makan makanan kaya serat untuk mengendalikan berat badan yang berlebih..
Unduhan
Rincian Artikel
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Referensi
Adam, L. (2019). Determinan Hipertensi Pada Lanjut Usia. Jambura Health and Sport Journal, 1(2), 82–89. https://doi.org/10.37311/jhsj.v1i2.2558
Akbar, H., Royke Calvin Langingi, A., Rahmawati Hamzah, S., Masyarakat, K., Ilmu Kesehatan, F., Kesehatan dan Teknologi Graha Medika, I., & DIII Kebidanan, P. (2021). Analisis Hubungan Pola Makan dengan Kejadian Hipertensi pada Lansia. Journal Health and Science ; Gorontalo Journal Health & Science Community, 5(1), 194–201.
Edy Soesanto, D. (2018). Praktik Lansia Hipertensi dalam Mengendalikan Kesehatan Diri di Wilayah Puskesmas Mranggen Demak. Jurnal Promosi Kesehatan Indonesia, 5(2). https://doi.org/10.14710/jpki.7.3.127-139
Fariqi, M. Z. Al. (2021). Hubungan Antara Status Gizi Dengan Kejadian Hipertensi Pada Lansia Di Puskesmas Narmada Lombok Barat The Relationship Between Nutritional Status And The Incidence Of Hypertension In The Elderly At Narmada Health Center , West Lombok. 02(02), 15–22.
Janu Purwono, Rita Sari, Ati Ratna Sari, A. B. (2020). Pola Konsumsi Hipertensi adalah isu kesehatan provinsi dengan penderita Hiperten. Jurnal Wacana Kesehatan, 5(1), 531–533.
Jatu Safitri Cahyati, dkk. (2018). Hubungan Asupan Makanan (Lemak, Natrium, Magnesium) Dan Gaya Hidup Dengan Tekanan (Darah Pada Lansia Daerah Pesisir (Studi di Wilayah Kerja Puskesmas Tegal Barat Kota Tegal). Kesehatan Masyarakat, 6, 395–403.
Langingi, A. R. C. (2021). Hubungan Status Gizi dengan Derajat Hipertensi Pada Lansia Di Desa Tombolango Kecamatan Lolak. Coping: Community of Publishing in Nursing, 9(1), 46. https://doi.org/10.24843/coping.2021.v09.i01.p07
Laura Ana Manik, I. sri M. W. (2020). Hubungan Pola Makan Dengan Kejadian Hipertensi Anggota Prolanis Diwilayah kerja Puskesmas Parongpong. Encyclopedia of Pain, 494–494. https://doi.org/10.1007/978-3-540-29805-2_936
Lusiyana, N. (2020). Skining pengetahuan dan deteksi hipertensi pada lansia di Posbindu Kedungpoh, Gunung Kidul. JAMALI-Jurnal Abdimas Madani Dan Lestari, 2(01), 38–45.
Marya Frans Siska Paputungan, Pricilya, Waruwu, D. N. (2019). Hubungan Status Gizi Dengan Derajat Hipertensi Pada Lansia Di Desa Tombolango Kecamatan Lolak. Concept and Communication, null(23), 301–316. https://doi.org/10.15797/concom.2019..23.009
Mustofa, F. L., Hasbie, N. F., & Roynaldo, M. D. (2022). Hubungan Pola Makan Dengan Kejadian Hipertensi Pada Lansia Di UPTD Panti Sosial Tresna Werdha Kecamatan Natar Lampung Selatan. MAHESA : Malahayati Health Student Journal, 2(2), 361–370. https://doi.org/10.33024/mahesa.v2i2.4756
Nugroho, A. N., Antara, A. N., & Chasanah, S. U. (2022). Hubungan status gizi dengan kejadian hipertensi pada lanjut usia di desa Girisekar wilayah kerja Puskesmas Panggang II Kabupaten Gunungkidul. 01.
Rihiantoro, T., & Widodo, M. (2018). Hubungan Pola Makan dan Aktivitas Fisik dengan Kejadian Hipertensi di Kabupaten Tulang Bawang. Jurnal Ilmiah Keperawatan Sai Betik, 13(2), 159. https://doi.org/10.26630/jkep.v13i2.924
Siti Nurkhalizah, Siti Rochmani, Z. M. S. (2021). Nusantara Hasana Journal. Nusantara Hasana Journal, 1(1), 95–101.
Supiati. (2022). Hubungan Pola Makan Dengan Kejadian Hipertensi Pada Lansia Di Puskesmas Betung Kabupaten Ogan Ilir. In הארץ.