Isi Artikel Utama

Erlangga Muhamad Prayuda
Febi Febriani Hasanah
Rika Valensia
Nurma Dwi Rahmawati
Marsah Rahmawati Utami

Page: 508-514

Abstrak

Pengawet merupakan bahan tambahan pangan yang dapat menghambat pertumbuhan mikroorganisme sehingga makanan tidak mudah basi. Natrium benzoat merupakan salah satu pengawet yang diperbolehkan digunakan dalam pangan namun dalam batas yang telah ditentukan yaitu <1 g/kg menurut BPOM RI. Tujuan dari review ini adalah mengetahui  gambaran dan memberikan informasi mengenai metode analisis kadar natrium benzoat pada pangan serta membandingkan hasilnya dengan ketentuan. Metode yang digunakan adalah literatur review dari berbagai jurnal dengan rentang tahun 10 tahun. Hasil pada penelitian ini, metode analisis natrium benzoat pada pangan dapat dilakukan secara kualitatif dan kuantitatif. Uji kualitatif dapat menggunakan penambahan FeCl3, tes kit, dan KLT, sedangkan uji kuantitatif dapat menggunakan KCKT, spektrofotometri UV-Vis dan titrasi. Sampel yang diteliti dari 10 jurnal yang didapat adalah produk sirup, saus (tomat dan cabai), kecap, minuman dan selai stroberi yang diproduksi secara industri dan/atau rumahan. Kesimpulan dari berbagai metode yang diuji adalah masih banyak produsen pangan yang menggunakan natrium benzoat sebagai pengawet, namun tidak semua sampel yang diteliti sesuai dengan ketentuan

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Prayuda, E. M., Hasanah, F. F., Valensia, R., Rahmawati, N. D., & Utami, M. R. (2023). Metode Analisis Natrium Benzoat pada Makanan dan Minuman: Literatur Review. Journal of Pharmaceutical and Sciences, 6(2), 508–514. https://doi.org/10.36490/journal-jps.com.v6i2.38
Bagian
Review Article

Referensi

Azmi, D. A., Elmatris, E., & Fitri, F. (2020). Identifikasi Kualitatif dan Kuantitatif Natrium Benzoat pada Saus Cabai yang Dijual di Beberapa Pasar di Kota Padang. Jurnal Kesehatan Andalas, 9(1S). https://doi.org/10.25077/jka.v9i1S.1164

BPOM RI. (2013). Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat Dan Makanan Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2013 Tentang Batas Maksimum Penggunaan Bahan Tambahan Pangan Pengawet.

Esrafil, M., Akter, S., Alam, M. J., Haque, M. A., Zubair, M. A., & Khan, M. S. H. (2022). Identification and quantification of sodium benzoate in soft drinks available inTangail region by high-performance liquid chromatography. Food Research, 6(3), 220–225. https://doi.org/10.26656/fr.2017.6(3).348

Evana, E., & Dewi, N. F. (2021). Prosiding Seminar Nasional Kimia Dan Terapan 2021. Prosiding Seminar Nasional Kimia dan Terapan.

Faroch, U., Dhanti, K. R., & Sudarsono, T. A. (2021). Analisis Kadar Natrium Benzoat Pada Saus Sambal Di Pasar Wage Kabupaten Banyumas.

Hadriyat, A., Sannudin, M., & Rahmatalia. (2022). Analisis Kadar Natrium Benzoat Pada Kecap Produksi Lokal Di Kota Jambi Dengan Metode KCKT. Jurnal Dunia Farmasi, 6(3), 118–125.

Hadriyati, A. (2020). Analysis of Sodium Benzoate Levels in Cinnamon Syrup Using High Performance Liquid Chromatography Method. Jurnal Kartika Kimia, 3(2), 1. https://doi.org/10.26874/jkk.v3i2.55

Luwitono, C. P. W. D., & Darmawan, P. (2019). Analisis Pengawet Natrium Benzoat pada Selai Stroberi Curah di Pasar Tradisional. Biomedika, 12(2), 244–250. https://doi.org/10.31001/biomedika.v12i2.533

Prabayanti, H., Sutrisno, J., & Antriyandarti, E. (2022). Determinan Ketahanan Pangan di Provinsi Jawa Tengah. PANGAN, 31(3), 191–198.

Rahmawati, R., Kosman, R., Effendi, N., & Ismayani, N. (2014). Analisis Kadar Pengawet Natrium Benzoat Pada Produk Minuman Berkarbonasi Dengan Metode Hplc. 6(2).

Sartika, D., Wisnuwardhani, H. A., & Rusdi, B. (2015). Optimasi Metode Ekstraksi Fase Padat Dan Kckt Untuk Analisis Kuantitatif Bahan Kimia Obat Parasetamol Dan Deksametason Dalam Jamu Pegal Linu. Prosiding Penelitian Sivitas Akademika Unisba (Kesehatan Dan Farmasi).

Sella, S. (2013). Analisis Pengawet Natrium Benzoat dan Pewarna Rhodamin B pada Saus Tomat J dari Pasar Tradisional L di Kota Blitar. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya, 2(2).

Suharyani, I., Rohadi, D., Kunaedi, A., Arisandi, D., Hasim, I., Shafa, R., & Jullinar, S. (2021). Review: Berbagai Metode Analisis Kualitatif Dan Kuantitatif Boraks Dalam Sampel Makanan. 3.

Wahyuni, S., & Marpaung, M. P. (2020). Penentuan Kadar Alkaloid Total Ekstrak Akar Kuning (Fibraurea chloroleuca Miers) Berdasarkan Perbedaan Konsentrasi Etanol Dengan Metode Spektrofotometri UV-VIS. Dalton : Jurnal Pendidikan Kimia dan Ilmu Kimia, 3(2). https://doi.org/10.31602/dl.v3i2.3911

Wardanita, W., Jura, M. R., & Tangkas, I. M. (2013). Determining the Level of Rhodamine B and Benzoic Acid in Tomato Sauce Distributed in Palu Inpres Market. Jurnal Akademika Kimia, 2(4), 209–214.

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama

1 2 > >>