Optimasi gelling agent dan humektan dalam formula gel antioksidan ekstrak daun pepaya (Carica papaya Linn.) menggunakan metode simplex lattice design
Bilah Samping Artikel
Isi Artikel Utama
Page: 283-291
Abstrak
Daun papaya (Carica papaya L.) mengandung flavonoid, alkaloid, a-tokoferol, dan asam askorbat sehingga memiliki aktivitas antioksidan sangat kuat dengan nilai IC50 21,08 ppm. Daun papaya (C. papaya L.) dapat diformulasikan dalam bentuk sediaan semipadat yaitu gel. Sifat fisik gel dan efektivitasnya sebagai antioksidan dapat dipengaruhi oleh eksipien sehingga perlu dilakukan optimasi formula. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mencari konsentrasi natrium karboksi metil selulosa (Na-CMC) sebagai gelling agent dan gliserin sebagai humektan sehingga menghasilkan formula gel berdasarkan sifat fisik yang paling optimal serta menentukan aktivitas antioksidan gel optimal yang diperoleh. Simplex lattice design (SLD) dipilih sebagai metode yang digunakan untuk optimasi formula dengan rentang Na-CMC yang digunakan 0,5-4% dan gliserin 10-13,5%. Formula optimal ditentukan berdasarkan pertimbangan pH, daya sebar, daya lekat, dan viskositas. Formula optimal dilakukan penentuan aktivitas antioksidan dengan metode DPPH (2,2-diphenyl-1-picrylhydrazyl). Hasil penelitian diperoleh formula optimal dengan konsentrasi Na-CMC 1,853% dan gliserin 12,147%. Aktivitas antioksidan formula optimal mengalami penurunan dari aktivitas ekstraknya, dengan nilai IC50 dari 21,08 ppm (sangat kuat) menjadi 61,70 ppm (kategori kuat). Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa formula optimal gel ekstrak daun papaya (C. papaya L.) dapat diperoleh dari kombinasi Na-CMC dan gliserin menggunakan metode SLD dengan nilai antioksidan kuat.
Unduhan
Rincian Artikel
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Referensi
Amin, M., Estabragh, R., Sajadi Bami, M., Dehghannoudeh, G., Dehghan Noudeh, Y., & Moghimipour, E. (2023). Cellulose derivatives and natural gums as gelling agents for preparation of emulgel-based dosage forms: A brief review. International Journal of Biological Macromolecules, 241, 124538. https://doi.org/10.1016/j.ijbiomac.2023.124538
Bulla, R., Cunha, T., & Nitbani, F. (2020). Identifikasi dan Uji Aktivitas Antioksidan Senyawa Alkaloid Daun Pepaya (Carica papaya L.) Kultivar Lokal. Chem Notes, 1(1), 58–68. Retrieved from https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/CN/article/view/2342/1697
Cahyaningsih, E., Era Sandhi, P. K., & Santoso, P. (2019). Skrining Fitokimia dan Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Bunga Telang (Clitoria ternatea L.) dengan Metode Spektrofotometri Uv-Vis. In Ilmiah Medicamento• (Vol. 5).
Lidia, L., Amalia, K., & Azzahra, N. (2017). Pengembangan Formulasi Sediaan Emulgel dari Ekstrak Daun Pepaya (Carica papaya L) dan Uji Antioksidan dengan Metode DPPH. In Jurnal Ilmiah Bakti Farmasi.
Maulana, M., Hidayah, N., Fitri Nugraha, D., Ketut Gunawan Kusuma, I., Farmasi Universitas Sari Mulia, J., Promosi Kesehatan Universitas Sari Mulia, J., … Banjarmasin, K. (2022). Uji Efektivitas Ekstrak Etanol Daun Pepaya (Carica papaya Linn) sebagai Biolarvasida Ae. aegypti. An-Nadaa: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 9(1), 14–21. Retrieved from https://ojs.uniska-bjm.ac.id/index.php/ANN/article/view/6060
Michalak, M. (2022). Plant-Derived Antioxidants: Significance in Skin Health and the Ageing Process. https://doi.org/10.3390/ijms23020585
Nandini, G., Gopenath, TS., Nagalambika, P., Murugesan, K., Ashok, G., Ranjith, MS., … Kanthesh, MB. (2020). Phytochemical Analysis and Antioxidant Properties of Leaf Extract of Carica papaya. Asian Journal of Pharmaceutical and Clinical Research, 58–62. https://doi.org/10.22159/ajpcr.2020.v13i11.38956
Pratiwi, P. D., Nugroho, A. K., & Lukitaningsih, E. (2020). Optimasi Tablet Lepas Cepat Levofloksasin Hidroklorida Menggunakan Crospovidone Sebagai Disintegran dan Studi Disolusi Efisiensi. Majalah Farmaseutik, 16(1), 58. https://doi.org/10.22146/farmaseutik.v16i1.48352
Pratiwi, P., Rizki, N., & Elisma, E. (2023). Optimization OF Carbopol 940 and Glycerol Concentration in Antioxidant Gel of Alstonia scholaris L. Leaf Extract with Simplex Lattice Design Method. Indonesian Journal of Cosmetics, 1(1), 29–35.
Rohana, R., Stevani, H., & Dewi, R. (2019). Formulasi Hand Sanitizer dari Ekstrak Biji Pangi (Pangium edule Reinw). Media Farmasi, 15(2), 197. https://doi.org/10.32382/mf.v15i2.1133
Sharma, A., Sharma, R., Sharma, M., Kumar, M., Deepak Barbhai, M., Lorenzo, J. M., … Mekhemar, M. (2022). Review Article Carica papaya L. Leaves: Deciphering Its Antioxidant Bioactives, Biological Activities, Innovative Products, and Safety Aspects. Hindawi Oxidative Medicine and Cellular Longevity, 2022. https://doi.org/10.1155/2022/2451733
Suradnyana, I., Wirata, I., & Suena, N. (2020). Optimasi Gelling Agent dan Humektan Gel Hand Sanitizer Minyak Atsiri Daun Jeruk Limau (Citrus amblycarpa (Hassk.) Ochse.). Jurnal Ilmiah Medicamento, 6(1), 15–22.
Vuong, Q. V., Hirun, S., Roach, P. D., Bowyer, M. C., Phillips, P. A., & Scarlett, C. J. (2013). Effect of extraction conditions on total phenolic compounds and antioxidant activities of Carica papaya leaf aqueous extracts. Journal of Herbal Medicine, 3(3), 104–111. https://doi.org/10.1016/j.hermed.2013.04.004
Zaky, M., Rusdiana, N., & Darmawati, A. (2021). Formulasi dan Evaluasi Fisik Sediaan Gel Antioksidan Ekstrak Etanol 70% Daun Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi L.) menggunakan Metode DPPH. Jurnal Farmagazine, 8(2), 26. https://doi.org/10.47653/farm.v8i2.556.