Skrining Fitokimia, Formulasi, dan Karakteristik Fisik Sediaan Soothing Gel Daging Daun Lidah Buaya (Aloe vera (L.) Burm.f.)
Isi Artikel Utama
Page: 1729-1737
Abstrak
Lidah buaya (Aloe vera (L.) Burm.f.) dapat membuat kulit tidak cepat kering dan terasa lembab. Soothing gel bekerja efektif mengembalikan kelembapan kulit, memberi kenyamanan dan kesan mendingin di kulit yang kemerahan dan iritasi sehingga kondisi kulit kembali normal, dan mencegah kekeringan kulit. Tujuan penelitian untuk mengetahui berbagai metabolit sekunder dalam daging daun lidah buaya, mengetahui perbedaan konsentrasi daging daun lidah buaya dalam sediaan soothing gel terhadap karakteristik fisik sediaan dan mengetahui perubahan fisik sebelum dan sesudah dilakukan uji stabilitas menggunakan metode cycling test. Metode penelitian adalah eksperimen, dengan variabel bebas variasi konsentrasi daging daun lidah buaya 0% (blangko), 1%, 2%, dan 3%, variabel terikat metabolit sekunder dan karakteristik fisik. Metode penyiapan sampel yaitu sortasi basah dan metode lainnya skrining fitokimia, viskometri, dan cycling test.Hasil skrining fitokimia yaitu daging daun lidah buaya mengandung metabolit sekunder flavonoid, glikosida, tanin, saponin, dan steroid. Hasil formulasi soothing gel dengan variasi konsentrasi daging daun lidah buaya 0%, 1%, 2%, dan 3% menunjukkan perbedaan warna, aroma khas, konsistensi, daya sebar 5-7 cm, daya lekat lebih dari 4 detik, pH 5,63-6,14, dan viskositas 5.000-21.280 cPs yang memenuhi syarat. Hasil uji stabilitas menggunakan metode cycling test menunjukkan adanya perubahan fisik konsistensi, daya sebar, daya lekat, pH, dan viskositas, tetapi perubahan tersebut masih memenuhi syarat sediaan gel yang baik menurut SNI 16-4399-1996.
Unduhan
Rincian Artikel
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Referensi
Aryantini, Dyah, Lia Agustina, Ida Kristianingsih, Dan Evi Kurniawati. 2020. “Formulasi Dan Karakteristik Fisik Soothing Gel Departemen Biologi Farmasi , Fakultas Farmasi , Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Departemen Teknologi Farmasi , Fakultas Farmasi , Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata , Kediri , Indonesia Program Studi Sarjan.” 4(1):1–9.
Baker, Aloe Chinensis. N.D. Proses Industri Berbahan Baku Tanaman Aloe Vera.
Bilal, Mohd., Dan Minda Sari Lubis. 2022. “Formulation Of Anti-Acne Extract Aloe Vera (Aloe Vera (L.) Burm.F.) In Hibiting The Activity Of Propionibacterium Acnes.” International Journal Of Health And Pharmaceutical (Ijhp) 3(1):241–48. Doi: 10.51601/Ijhp.V3i1.140.
Jha1, Abhishek, Deena Prakash2, Dan Divya Bisht3. 2018. “A Phytochemical Screening Of The Ethanolic Extract Of Aloe Vera Gel.” International Journal Of Science And Research 8(March):5–8. Doi: 10.21275/Art20202157.
Marjoni. 2016. Dasar-Dasar Fitokimia. Jakarta: Cv. Trans Info Media.
Mulianingsih. 2021. Tanaman Lidah Buaya. Yogyakarta.
Muttiin, Khoyrill, M. S. Lubis, Program Studi Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Muslim, Nusantara Al, Jl Garu, Dan I. I. No. 2021. “Formulasi Dan Aktivitas Antibakteri Sediaan Gel Ekstrak Etanol Herba Rumput Bambu ( Lopatherum Gracile Brongn ) Terhadap Bakteri Propionibacterium Acnes Formulation And Antibacterial Activity Of Bamboo Grass ( Lopatherum Gracile Brongn ) Herbal Extract Ge.” 1(1):1–10.
Ranti, Sri Ria, Minda Sari Lubis, Haris Munandar Nasution, Rafita Yuniarti, Minda Sari, Lubis Program, Studi Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Muslim Nusantara, U. M. N. Al-Washliyah, Jl Garu, Dan I. I. No. 2023. “Aktivitas Antibakteri Kulit Daun , Eksudat , Dan Daging Daun Lidah Buaya ( Aloe Vera ( L .) Burm . F .) Terhadap Bakteri Staphylococcus Epidermidis Antibacterial Activity Of Leaf Bark , Exudate , And Leaf Fleshaloe Vera ( Aloe Vera ( L .) Burm . F .) Agai.” 3(1):22–28.
Sari, Susi Puspita, Dan Sentot Joko Raharjo. 2019. “Profil Senyawa Metabolit Sekunder Pada Tanaman Lidah Buaya (Aloe Vera L) Dengan Metode Kromatografi Lapis Tipis (Klt).” Akademi Farmasi Putra Indonesia Malang 1–8.
Suhaimi, Suhaimi, Teti Indrawati, Dan Shirly Kumala. 2018. “Uji Aktivitas Kombinasi Ekstrak Kering Lidah Buaya (Aloe Vera. (L) Brum. F.) Dan Ekstrak Kental Daun Sirih Merah (Piper Crocatum Ruiz & Pav) Untuk Antibakteri Penyebab Jerawat.” Jiffk : Jurnal Ilmu Farmasi Dan Farmasi Klinik 15(01):12. Doi: 10.31942/Jiffk.V15i01.2168.
Sulistyarini, Indah, Diah Arum Sari, Dan Tony Ardian Wicaksono. 2019. “Skrining Fitokimia Senyawa Metabolit Sekunder Batang Buah Naga (Hylocereus Polyrhizus).” Jurnal Ilmiah Cendekia Eksakta 56–62.