Isi Artikel Utama

Alya Nafis
Dia Septiani
Jekmal Malau

Page: 1194-1203

Abstrak

Staphylococcus aureus adalah salah satu bakteri yang dapat menyebabkan pneumonia. Namun, resistensi antibiotik yang sering terjadi mengakibatkan perlunya alternatif antibiotik dari tumbuhan sebagai agen antibakteri alami. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis aktivitas antibakteri dan golongan senyawa kimia yang terkandung dalam ekstrak etanol dan metanol daun ceremai (Phyllanthus acidus (L.) Skeels) yang memiliki aktivitas antibakteri. Analisis golongan senyawa kimia menggunakan metode KLT. Ekstrak etanol 96% daun ceremai mengandung golongan flavonoid, alkaloid, triterpenoid, steroid dan fenol, sedangkan pada ekstrak metanol daun ceremai mengandung golongan senyawa kimia flavonoid, alkaloid, steroid dan fenol. Metode pengujian aktivitas antibakteri yang digunakan yaitu metode difusi agar kriby-bauer. Dari pengujian aktivitas antibakteri tersebut, didapatkan hasil ekstrak etanol dan metanol daun ceremai dengan konsentrasi 15%, 20%, 25%, 30%, 40% dan 50% memiliki aktivitas antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Konsentrasi 50% memiliki nilai zona hambat tertinggi dengan ekstrak etanol 96% sebesar 3,86±0,11 mm dan ekstrak metanol sebesar 2,73±0,24 milimeter dalam kategori lemah.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Nafis, A., Septiani, D., & Malau, J. (2023). Uji aktivitas antibakteri ekstrak daun ceremai (Phyllanthus acidus (L.) Skeels) terhadap Staphylococcus aureus. Journal of Pharmaceutical and Sciences, 6(3), 1194–1203. https://doi.org/10.36490/journal-jps.com.v6i3.192
Bagian
Original Articles

Referensi

A. W. Bauer, M. W. (1966). Antibiotic Susceptibility Testing By A Standardized Single Disk Method. The American Journal of Clinical Phatology, 45(4), 493-496.

Amalia, L. (2019). Determinan Pneumonia Pada Anak Balitadi Puskesmas Pataruman Iii Kota Banjar Tahun 2018. Jurnal Medika Hutama, 1(1), 8–16.

Amalia, A., Sari, I., Nursanty, R., Farmasi, J., Matematika, F., Pengetahuan, I., Universitas, A., Kuala, S., & Biologi, J. (2017). Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etil Asetat Daun Sembung (Blumea balsamifera (L.) DC.) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Methicillin Resistant Staphylococcus aureus (MRSA).

Aryantini, D. (2020). Skrining Senyawa Antibakteri Ekstrak Daun Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi L.) terhadap Staphyllococcus aureus secara KLT Bioautografi. Jurnal Dunia Farmasi, 4(3), 126–137. https://doi.org/10.33085/jdf.v4i3.4677

Compean, K. L., & Ynalvez, R. A. (2014). Antimicrobial Activity of Plant Secondary Metabolites: A Review. Reserach Journal of Medicinal Plant, 8(5), 204–213.

Efrida. (2017). Pneumonia Nosokomial: Hospital-Acquired, Ventilator-Associated, dan Health Care-Associated. Jurnal Kedokteran Unila, 1(3), 612–618. http://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/JK/article/view/1729

Hudzicki, J. (2009). Kirby-Bauer Disk Diffusion Susceptibility Test Protocol . American Society for Microbiology, 1-23.

Humaida, R. (2014). Strategy To Handle Resistance of Antibiotics. Rifka Humaida | Strategy To Handle Resistance Of Antibiotics J MAJORITY |, 3, 113.

Farmakope Herbal Indonesia Edisi II 2017 Kementerian Kesehatan Republik Indonesia

Kemenkes RI. (2018). Hasil Riset Kesehatan Dasar Tahun 2018. Kementrian Kesehatan RI, 53(9), 1689–1699.

Kemenkes RI. (2016). Profil Kesehatan Indonesia.

LIPI. (2015). Indonesia Miliki 7.500 Tanaman Obat. Lipi.Go.Id. Indonesia Miliki 7.500 Tanaman Obat

Marpaung, J. K., Situmorang, M., & Loi, A. (2022). Identifikasi Simplisia Dan Uji Aktivitas Aantibakteri Daun Ceremai ( Phyllanthus acidus ( L .) Skeels ) Terhadap Bakteri Streptococcus pyogenes Dan Bakteri Salmonella typhi. 4(1).

Miftah Muttaqin, D., Choesrina, R., & Prosiding Farmasi (2019) Vol 5 no 1. (n.d.). Prosiding Farmasi Uji Aktivitas Antifungi Ekstrak Etanol Daun Ceremai (Phyllanthus Acidus (L.) Skeels) terhadap Candida Albicans Antifungal Activity Of Gooseberry Leaf Aethanol Extract (Phyllanthus Acidus (L.) Skeels) Against.

Nurfitri Arfani, S. S. M. S. (2021). Identifikasi Bakteri Staphylococcus Aureus Pada Kulit. PENERBIT KBM INDONESIA. https://books.google.co.id/books?id=jmpKEAAAQBAJ

Nurlansi, & Jahidin. (2018). Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Metanol Dan Fraksi Etilasetat Daun Ketepeng Cina (Casia alata L). 2(2), 13–18. https://doi.org/10.14341/conf7-8.09.22-84

Smith, A., & Hussey, M. (2005). Gram Stain Protocols. www.asmscience.org

Susanti, S. F., & Safitri, R. Z. (2019). Uji Efektifitas Daya Hambat Ekstrak Daun Cengkeh (Syzigium aromaticum) Dan Daun Ceremai (Phyllanthus Acidus) Dengan Variasi Konsentrasi Terhadap Pertumbuhan Bakteri Streptococcus mutans. Jurnal Sains, 9(17), 25–33.

Ulfa, E. U., Sari, D. S., & Wijaya, D. (2013). Aktivitas Antibakteri dan KLT Bioautografi Ekstrak Etanol Daun Sisik Naga (Drymoglossum piloselloides) terhadap Streptococcus mutans. Stomatogantic (J.K.G Unej), 10(1), 39–43.

World Health Organization. (2022, November 11). Pneumonia in children.