Isi Artikel Utama

Nurul Rahmah Siregar
Helmiwati

Page: 728-734

Abstrak

Stroke adalah merupakan salah satu masalah besar yang dihadapi di seluruh dunia, baik di negara maju maupun di negara berkembang. Serangan stroke yang akut menyebabkan kecacatan fisik dan mental maupun tingginya angka kematian yang mendadak, baik pada usia produktif maupun usia lanjut. Hipertensi adalah suatu keadaan dimana seseorang mengalami peningkatan tekanan darah diatas normal (> 140/90 mmHg) yang mengakibatkan angka kematian mortalitas Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor resiko terjadinya stroke pada pasien hipertensi di puskesmas glugur kota medan Penelitian ini menggunakan metode observasional dengan pendekatan kasus populasi dari penelitian penderita stroke sebanyak 150, peneliti mengambil sampel sebanyak 20% hasil penelitian menunjukkan responden yang sehat sebanyak 13 (43%) dan responden yang tidak sehat yaitu sebanyak 17 (56%). Dengan demikian diharapkan agar lebih meningkatkan pendidikan kesehatan pada pasien tentang manfaat gaya hidup yang teratur atau diet dan olahraga sesuai dengan kebutuhan, karena gaya hidup yang tidak sehat dapat menimbulkan berbagai macam penyakit

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Siregar, N. R., & Helmiwati, H. (2023). Faktor-Faktor Resiko Terjadinya Stroke Pada Pasien Hipertensi Di Puskesmas Glugur Kota Medan. Journal of Pharmaceutical and Sciences, 6(2), 728–734. https://doi.org/10.36490/journal-jps.com.v6i2.123
Bagian
Original Articles

Referensi

Stres Pada Kejadian Stroke.Jurnal Nursing Studies.

Alam, S, P, T. (2013). Hubungan Asupan Lemak (Mufa dan Pufa) dan Kadar Lipid Darah (Kolestrol Total, LDL, HDL, Trigliserida) Pada Pasien Stroke Dengan Metode Food Recall dan Food Frekuensi Di Ruang Rawat Inap RSUD Budhi Asih Jakarta Timur. Skripsi. Program Studi Ilmu Gizi, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan. Universitas Esa Unggul Jakarta.

Andersen dan Olsen TS. (2013). The paradox obesitas pada stroke : kematian lebih rendah dan risiko yang lebih rendah diterima kembali untuk stroke berulang pada pasien stroke obesitas. Copenhagen : Denmark

Budiman. (2011). Penelitian Kesehatan. Cetakan Pertama. Refika Aditama : Bandung.

Fadlulloh, F, S. (2014). Hubungan Tingkat Ketergantungan Dalam Pemenuhan Aktivitas Kehidupan Sehari-Hari (AKS) Dengan Harga Diri Penderita Stroke di Poliklinik Syaraf RSUD Prof. DR. Margono Soekarjo Purwokerto. Skripsi, Jurusan Keperawatan, Fakultas Kedokteran dan Ilmu-Ilmu Kesehatan. Universitas Jendral Sudirman.

Goldszmidt, J, A dan Louis R. Caplan. (2011). Essensial Stroke. EGC : Jakarta.

Junaidi, I. (2011). Stroke Waspadai Ancamannya Panduan Stroke Paling Lengkap. Yogyakarta: ANDI.

Martuti, A. (2009). Merawat & Menyembuhkan Hipertensi: Penyakit Tekanan Darah Tinggi. Bantul: Kreasi Wacana. Yenni. (2011). Hubungan Dukungan Keluarga dan Karateristik Lansia Dengan Kejadian Stroke Pada Lansia Hipertensi di Wilayah Kerja puskesmas Perkotaan Bukit tinggi. Tesis, Program pasca Sarjana Ilmu Keperawatan, Fakultas Keperawatan. Univeritas Indonesia.

Jatiningrum KS. (2018). Profil Faktor Resiko Stroke Pasien Usia Tua dan Usia Muda di RSUD Jombang tahun 2016-2017. Thesis. Universitas Muhammadiyah Malang.

Wilujeng ID. (2018). Identifikasi Potensi Drug Related Problems (DRPs) Pasien Stroke Iskemik di Instalasi Rawat Inap RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Blitar tahun 2017. Skripsi. Universitas Setia Budi

Wahyuningsih E. (2019). Asuhan Keperawatan pada Pasien Stroke Non Hemoragik dengan Gangguan Pemenuhan Activity of Daily Living (ADL): Eliminasi di RSJD Dr. RM. Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah. STIKES Muhammadiyah Klaten. p. 1 2.

Mutiarasari D. (2019). Ischemic Stroke: Symptomps, Risk Factors, and Prevention. Medika Tadulako, Jurnal Ilmiah Kedokteran. Vol. 6, No.1. p. 61