Banu, K. S. & Cathrine, L. (2015). General technique involved in phytochemical analysis. International Journal of Advanced Research in Chemical Science (IJARCS). 2(4): 25-32.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (1985). Cara Pembuatan simplisia. Jakarta : Departemen Kesehatan Republik Indonesia.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (1995). Materia Medika Indonesia (Jilid VI). Jakarta: Direktorat Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (2000). Parameter standar umum ekstrak tumbuhan obat. Jakarta: Direktorat Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan.
Hanani, E. (2017). Analisis fitokimia. Jakarta: Buku kedokteran EGC.
Harborne. J.B. (1987). Metode fitokimia: penuntun cara modern menganalisis tumbuhan. Penerjemah: K. Padmawinata., & I. Soediro. Bandung: ITB.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2010). Farmakope herbal Indonesia. (Suplemen I). Jakarta: Kementrian Kesehatan Indonesia.
Khatri, P., Rana, R. S., Jamdagni, P., & Sindhu, A. (2017). Phytochemical screening, GC-MS and FT-IR analysis of methanolic extract leaves of Elettaria cardamomum. International Journal of Research, 5(2), 213-224.
Molyneux, P. (2004). The use of the stable free radical diphenylpicrylhydrazyl (DPPH) for estimating antioxidant activity. Songklanakarin J. Sci. Technol. 26(2), 211-219.
Mosquera, O. M., Correa, Y. M. Buitrago, D. C., & Jaime, N. (2007). Antioxidant activity of twenty five plants from colombian biodiversity. Inst Oswaldo Cruz, Rio de janeiro, 102(5), 631-634
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia. (2016). Formularium obat herbal asli Indonesia. Jakarta: Menteri Kesehatan Republik Indonesia.
Pourmorad, F., Hosseinimehr, S. J., & Shahabimajd, N. (2006). Antioxidant activity phenol and flavonoid content of some selected iranian medicinal plantsm. Africa Journal of Biotechnology, 5(110), 1142-1145.
Sari, P. E., Simanjuntak, S. B. I., & Winarsi, H. (2014). Aktivitas enzim superoksida dismutase tikus diabetes yang diberi ekstrak daun kapulaga (Amomum cardamomum). Jurnal Scripta Biologica, 1(3), 193-196.
Sayuti, K., & Yenrina, R. (2015). Antioksidan alami dan sintetik. (Cetakan 1). Padang: Andalas University Press
Silalahi, M. (2017). Bioaktivitas Amomum compactum Soland Ex Maton dan perspektif konservasinya. Jurnal Pro-Life, 4(2), 320-328.
Winarsi, H. (2007). Antioksidan alami dan radikal bebas. (Cetakan 1). Yogyakarta: Kanisius.
Winarsi, H., Sasongko, N. D., Purwanto, D., & Nuraini, I. (2013). Ekstrak daun kapulaga menurunkan indeks atherogenik dan kadar gula darah tikus diabetes induksi alloxan, Jurnal Agritech, 33(3), 273-280.