Amelia, D., 2013. Relaps pada pasien skizofrenia. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Malang.
American Psychiatric Association., 2013. Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders (5th ed) DSM-V. Arlington, VA: American Psychiatric Association, 362 -367.
Ariananda, R. E., & others., 2015. Stigma Masyarakat Terhadap Penderita Skizofrenia. Universitas Negeri Semarang.
Aryani F, dan Sari O., 2015. Gambaran Pola Penggunaan Antipsikotik Pada Pasen Skizofrenia Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Jiwa. Jurnal Manajemen dan Pelayanan Farmasi, Vo. 6 No.1: 35-40.
Dania H, Faridah I.N., Rahma K.F., Abdulah R., Barliana M.I., dan Perwitasari D.A., 2018. Hubungan Pemberian Terapi Antipsikotik terhadap Kejadian Efek Samping Sindrom Ekstrapiramidal pada Pasien Rawat Jalan di Salah Satu Rumah Sakit di Bantul, Yogyakarta. Jurnal Farmasi Klinik Indonesia, Vol. 8 No. 1: 19–30.
Fujimaki, K., T. Takahashi S., and Morinobu., 2012. Association of Typical Versus Atypical Antipsycotics with Symthoms and Quality of Life in Schizophrenia. Influence of Antipsychotics in Schizophrenia. 7:1-10
Haddad P. M., Mattay V. S., 2011. ‘Neurological Complications of Antipsychotic Drugs’ in Schizophrenia. Weinberger and Harrison, Blackwell Publishing. Page 561-573.
Handayani D.S., Cahaya N., dan Srikartika V.M. 2017. Pengaruh Pemberian Kombinasi Antipsikotik Terhadap Efek Samping Sindrom Ekstrapiramidal Pada Pasien Skizofrenia Di Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum. Farmaka, Vol. 15 No. 3: 86-95
Ikawati, Z., 2014. Farmakoterapi Penyakit Sistem Syaraf Pusat. Yogyakarta: Bursa Ilmu.
Katzung, B. G., 2010. Farmakologi Dasar & Klinik. EGC, Jakarta
Keliat, B. A., Wiyono, A. P. & Susanti, H., 2011. Manajemen Kasus Gangguan Jiwa. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Maryatun, S., 2015. Peningkatan kemandirian perawatan diri pasien skizofrenia melalui rehabilitasi terapi gerak. Jurnal Keperawatan Sriwijaya, 2(2), 108– 114.
Maramis, W. F., Maramis, A. A., 2009. ‘Skizofrenia’ pada Catatan Ilmu Kedokteran Jiwa Edisi. Penerbit Pusat Penerbitan dan Percetakan, Surabaya. Hal 262.
Sadock BJ, and Sadock VA., 2010. Kaplan & sadock's synopsis of psychiatry: behavioral sciences/clinical psychiatry. Edisi 10. Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins;
Syarif A, Estuningtyas A, Setiawati A, Muchtar A, Arif A, dan Bahry B. 2012. Farmakologi dan terapi. Jakarta: Balai Penerbit FKUI.
Tanaka, T., M. Tomotake., Y. Ueoka, Y. Kaneda., K. Taniguchi., M. Nakataki., S. Numata., S. Tayoshi., K. Yamauchi, S. Sumitani., T. Ohmori, S. Ueno., & T. Ohmori. 2012. Clinical Correlates Associated with Cognitive Dysfunction in People with Schizophrenia. Psychiatry and Clinical Neurosciences. 66: 491– 498.
Utami, N P. 2015. Asuhan keperawatan pada Ny. S dengan prioritas masalah kebutuhan dasar defisit perawatan diri: mandi dan berdandan di Rumah Sakit Jiwa provinsi Sumatera Utara Medan. Universitas Sumatera Utara, Medan.
Yuliati, M. D. 2016. Pola Penggunaan Antipsikotik dan Gambaran Efek Samping pada Pasien Rawat Inap Skizofrenia di Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum Kalimantan Selatan. Skripsi Program Sarjana. Universitas Lambung Mangkurat, Banjarbaru.
Yulianty M.D., Cahaya N., dan Srikartika V.M. 2017. Studi Penggunaan Antipsikotik dan Efek Samping pada Pasien Skizofrenia di Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum Kalimantan Selatan. Jurnal Sains Farmasi & Klinis, 3(2):153-164.